Cara Melakukan Riset Produk Terlaris di Marketplace

Cara Melakukan Riset Produk Terlaris di Marketplace - Bagi kamu yang memiliki rencana untuk membuka bisnis online di tahun 2023 namun sedang kebingungan bagaimana cara menentukan produk laris mana yang bisa dijual di pasaran?. Tentunya sebelum kamu menjalankan bisnis onine kamu, terlebih dahulu kamu harus melakukan riset produk terlebih dahulu agar bisa menentukan produk yang tepat untuk kamu Jual. 

Setiap bisnis yang akan dijalankan tentunya memiliki tujuan dan keinginan agar setiap produk atau layanan yang diberikan, diminati oleh banyak orang atau laris di pasaran. Salah satu untuk mencapai tujuan tersebut adalah dengan melakukan sebuah riset terhadap produk atau layanan jasa, agar produk yang kita tawarkan tersebut bisa memperkecil kemungkinan kegagalan dari sebuah produk. Dan tentunya juga produk kita bisa laris manis.

Pada postingan kali ini akan saya coba memberikan beberapa tips melakukan riset produk yang laris di marketplace. Harapanya dengan melakukan riset produk, kita bisa mendapatkan data dan juga insight yang bisa memberikan informasi tentang prilaku para pembeli di Marketplace, sehingga kita bisa membuat atau menawarkan produk dan layanan yang sesuai dan cocok dengan target audience kita.

Apa yang dimaksud Riset Produk? 

Riset produk (product research) atau penelitian produk merupakan kegiatan atau proses untuk menentukan produk, layanan, maupun jasa baru kita agar bisa sukses di pasaran. Pada proses ini juga mencakup bagaimana kita bisa memastikan tetap menjual produk yang diminati pelanggan nantinya.

Dalam melakukan riset produk, harus dilakukan dengan sungguh-sungguh dan serius, kita tidak bisa melakukannya dengan setengah – setengah, karena setiap tahapan ini bersifat kontinyu. Pada tahapan awal, biasanya dimulai dengan terlebih dahulu melihat beberapa jenis layanan dan produk yang sebelumnya sudah ada di marketplace, dilanjutkan dengan menentukan kembali target audience kamu, dan menentukan ulang kebutuhan produk yang akan kita pasarkan. 

Jika bisnis kita sudah berskala enterprise, umumnya pada tahapan ini dapat menggunakan sebuah tools atau software untuk menganalisa pasar, seperti marketplace analytics, tentunya dengan menggunakan tool tersebut bisa mempercepat proses dalam mendapatkan data dan informasi sehingga nantinya bisa di lakukan analisa dengan lebih akurat dan efisien. 

Dilihat dari proses riset produk, terdapat beberapa tahapan yang bisa kamu lakukan untuk mengetahui bagaimana caranya produk tersebut laris di marketplace. Dan berikut adalah beberapa langkah – langkah yang bisa kamu gunakan, yaitu:.

Bagaimana cara melakukan riset produk terlaris di Marketplace?

Tahapan yang harus kamu lakukan adalah sebagai berikut:

1. Tentukan Apa Tujuan Kamu Melakukan Riset Produk

Hal pertama, dan paling utama pada tahap ini adalah, terlebih dahulu kamu harus menentukan tujuan kamu melakukan riset produk. Tentunya setiap bisnis memiliki goals atau tujuan, sehingga setidaknya visi dan strategi produk bisa kamu tentukan dari sini. Dari sini kamu bisa membuat pertanyaan yang spesifik agar bisa menjadi fokus pada setiap proses dan tahapan riset produk, dan berikut ini merupakan contoh dari goal atau tujuan kamu melakukan riset produk:

• Melakukan riset produk dan mengadopsi produk sebelum peluncuran (pre launch) 
• Mengidentifikasi fitur utama mana yang sekiranya bisa ditingkatkan setelah prose peluncuran produk 
• Mengevaluasi kinerja produk
• dll.

2. Pahami Audience dan Pelanggan Kamu

Hal yang terpenting dari sebuah proses riset produk adalah pelanggan atau audience atau calon customer yang menjadi target pasar kamu. Ini akan menjadi sangat penting bagi sebuah bisnis untuk membuat produk dan layanan yang bisa mengacu terhadap keinginan dari pelanggan sebagai customer base atau dalam istilah bisnisnya di kenal dengan user-centric products. 

Dengan melakukan identifikasi, pemahaman pelanggan dan pengguna produk sebelum kamu memikirkan ide dari fitur produk baru atau layanan baru, ini akan lebih memudahkan dalam membuat riset. Melakukkan riset langsung terhadap pelanggan juga bisa menjadi salah satu inspirasi kamu utuk dapat memenuhi inovasi produk yang diminati pasar.  

Setelah kamu sudah mempunyai ide produk, rencana produk, maupun MVP (Minimum Viable Product), selanjutnya kamu bisa langsung meminta feedback kepada pengguna produk, misalnya dengan menyebarkan atau menggunakan kuisioner sebagai tool riset, dan sebagainya. Riset pengguna ini merupakan cara bagaimana berinteraksi dengan pengguna, audiens, serta pelanggan untuk mempelajari dan mengetahui apa yang sebenarnya mereka butuhkan. 

Upayakan semaksimal mungkin agar kamu bisa mengembangkan budaya untuk mengenali, pembeli, pelanggan, audience, maupun pengguna produk dari bisnis kamu sedini mungkin agar kamu bisa memastikan kepuasan pelanggan. Inilah salah satu cara untuk bisa mengalahkan para kompetitor bisnis kamu.

3. Mulailah Melakukan Riset Produk

Cara untuk melakukan riset produk, kamu bisa dengan menggunakan cara analisis kompetitif dan komparatif. Tujuan dari analisa ini yaitu untuk mengetahui potensi bisnis produk terhadap beberapa produk yang sebelumnya sudah ada di pasaran. Berbisnis di platform marketplace ini sangatlah transparan, ini bisa memungkinkan kamu langsung melakukan pengecekan dengan jelas, kira-kira trend produk produk apa saja yang laris dipasaran?. Kamu bisa menggunakan data dan informasi secara langsung dari dalam marketplace. 

Selain itu kamu juga bisa mencoba menggunakan beberapa tools tambahan gratis untuk mengetahui trends pasar, seperti google trends, tools riset pencarian kata kunci, dan tools untuk riset marketplace. Melalui pengunaan tools atau alat-alat tersebut kamu bisa mengetahui produk-produk apa yang paling dicari oleh para pelanggan. 

Setelah kamu mengetahui kelayakan pasar dari hasil proses riset produk di marketplace, Saatnya kamu menentukan nilai jual unik yang kira – kira secara umum masih belum ada atau masih belum banyak di pasaran. Ini juga akan menjadi sangat penting bagi kamu dalam menentukan nilai jual yang berbeda dengan pesain kamu.

4. Cari Tahu Trend Industri

Tahapan selanjutnya dari proses riset yang sudah dilakukan sebelumnya adalah menggabungkan pemahaman kamu terhadap pasar dan pelanggan atau pengguna melalui riset beberapa trends yang kemungkinan nantinya bisa berpenaruh terhadap ekspektasi pengguna terhadap keberlangsungan produk dalam jangka panjang.

Disni kamu harus bisa mengikuti beberapa informasi yang berkaitan dengan industri kamu dengan berbagai cara menggunakan bantuan tool gratis dari google seperti misalnya; google trends, Trend Hunter, dan sejenisnya. Disamping itu juga, kamu harus melihat berbagai informasi produk yang sedang trends di media sosial yang biasanya sering diikuti oleh pelanggan, pesaing. Kamu bisa mengecek dengan menggunakan bantuan social media analytics tools, yang bisa memantau trend yang sedang viral di media sosial.

5. Validasi Ide Dengan Potensi Pelanggan Saat Ini

Setelah kamu melakukan riset terhadap pembeli, pelanggan, market atau pasar, serta trend teknologi, proses riset belum berhenti sampai disini, kamu masih harus melakukan satu tahapan lagi,  yaitu melakukan testing sebagai cara untuk memvalidasi ide produk dan solusi terhadap layanan atau produk yang akan kita luncurkan. 

Dari hasil riset yang sudah kita lakukan, segeralah untuk mengidentifikasi kemungkinan fitur produk, upgrade yang bisa memenuhi ekspektasi dari pelanggan sekaligus tujuan dari bisnis. Selanjutnya, cobalah test untuk mengevaluasi user experience atau pengalaman pelanggan Kamu. Kamu bisa menggunakan kuisioner untuk berinteraksi secara langsung dengan pelanggan kamu. 

Gunakan umpan balik atau feedback dari pengguna untuk menentukan MVP (Minimum Viable Product) yang lebih stabil. Pastikan juga kamu, dalam melakukan validasi dan konfirmasi, bahwa hal tersebut tidak ada bias dari data yang diperoleh dalam melakukan testing.

6. Proses Riset Berkesinambungan

Perlu kamu ketahui bahwa riset yang kamu lakukan itu bukan hanya sekedar riset untuk mencari produk – produk yang paling laku di marketplace semata. Namun lebih dari itu lakukanlah riset yang benar – benar sesuai dengan bisnis kamu dan juga sesuai dengan apa yang di butuhan oleh calon pelanggan. Ingatlah bahwa proses riset produk ini tidak akan berhenti sampai disni, akan tetapi ini akan terus berkelanjutan dimana nantinya proses ini akan terus berulang sampai benar – benar sesuai dengan ekspektasi dari tujuan bisnis kamu dan juga sesuai dengan ekspektasi dari pelanggan. Dan jika masih ada proses yang belum bisa memenuhi ekspektasi, maka kamu bisa melakukan kembai tahapan ini secara terus menerus. 

Manfaat Riset Produk di Marketplace? 

Mungkin kamu bertanya, mengapa kita perlu melakukan riset produk di marketplace?. Riset ini perlu dilakukan, karena setiap bisnis tentunya ingin cepat dalam menghasilkan sebuah produk yang benar-benar dibutuhkan oleh pelanggan. Berikut adalah beberapa manfaat dari melakukan sebuah riset produk di marketplace, diantaranya adalah sebagai berikut: 

• Kamu bisa mengetahui dan memahami apa yang benar-benar diinginkan oleh audiens, pelanggan, pengguna maupun calon pengguna.
• Kamu bisa mengidentifikasi peluang-peluang bisnis di Marketplace, untuk menghasilkan produk dan layanan yang lebih baik.
• Bisa untuk meminimalisir resiko kegagalan produk dari bisnis kamu
• Bisa untuk memahami reputasi merek dan produk bisnis kamu 
• Kamu bisa mengetahui berbagai potensi permasalahan yang mungkin akan kamu hadapi. 
• Sebagai penentuan strategi bisnis termasuk strategi produk, marketing, dan operasional 
• Membantu dalam menentukan trend, dan memberikan kamu tentang gambaran kebutuhan pelanggan sehingga dengan demikian kamu bisa menjadi salah satu trendsetter.
• Kamu bisa mengetahui kondisi pasar

Saatnya Kamu Melakukan Riset!

Itulah beberapa informasi seputar riset produk yang bisa kamu lakukan untuk menjalankan jenis bisnis mulai dari bisnis UKM, sampai dengan enterprise. Dalam menjalankan bisnis, melakukan riset produk itu sangatlah penting, untuk menjaga keberlangsungan sebuah bisnis. 

Semakin banyak kamu mendapatkan data dan informasi yang dikumpulkan tentunya akan semakin banyak pula insight untuk dikelola sebagai sumber riset. Kamu bisa menggunakan Tool-tool riset gratis  untuk menghasilkan data untuk informasi sebagai referensi dalam pengambilan keputusan bisnis yang tepat. Namun jika kamu ingin menggunakan layanan pihak ketiga untuk membantu bisnis kamu dalam riset pasar kamu bisa menggunakan layanan BigBox untuk menentukan berbagai peluang bisnis yang lebih baik.